Selasa, 15 Juni 2021

Mobil Tercepat di Dunia SSC Tuatara Ringsek Parah, Kecelakaan saat Diangkut Towing

Mobil Tercepat di Dunia SSC Tuatara Ringsek Parah, Kecelakaan saat Diangkut Towing

Mobil Tercepat di Dunia SSC Tuatara Ringsek Parah, Kecelakaan saat Diangkut Towing

SSC Tuatara yang baru beberapa bulan kemarin dikukuhkan sebagai mobil paling cepat di dunia alami kecelakaan. Hancur kronis, mobil itu alami nasib celaka saat diangkut truk towing tertutup.

SSC Tuatara alami kecelakaan di Utah pada April kemarin. Kecelakaan yang dirasakan mobil dengan harga Rp 26,8 miliar ini terjadi bukan saat dikemudikan, tetapi saat diangkut memakai truk towing tertutup diperjalanan ke arah Florida.

Diambil dari TheDrive, SSC Tuatara dibawa ke Florida dalam usaha pecahkan rekor kecepatan baru. Tetapi di perjalanan nasib malang bertandang ke.

Disebut truk yang bawa SSC Tuatara terguling karena angin ribut yang terjadi di daerah Utah. Truk pengangkut dan SSC Tuatara yang ada didalamnya sama alami kerusakan.

Walau Slot Online Maha168 keadaannya kelihatan jelek, faksi SSC Tuatara mengeklaim kerusakan yang dirasakan cuman di bagian 'kosmetik' saja dan tidaklah sampai memunculkan permasalahan serius. Mobil itu bisa diperbarui. Begitu diambil dari The Drive.

Pada 17 Januari 2021 SSC Tuatara sukses menyikat gelar mobil paling cepat di dunia. Hypercar ini sukses mencatatkan rekor kecepatan paling tinggi rerata dua arah 455,3 km/jam. Walau tidak sekencang usaha pertama kali yang dilaksanakan pada Oktober tahun kemarin, rekor itu cukup buat menaklukkan pemilik rekor awalnya, Koenigsegg Agera RS, yang capai 446,97 km/jam (277,87 mph) di tahun 2017.

Detail SSC Tuatara


Tuatara dipasangkan mesin V8 5,9 ltr twin-turbo yang sanggup hasilkan 1.750 tenaga kuda. Mobil sanggup memproduks 1.750 ponsel saat menenggak bahan bakar etanol E85 dan hasilkan 1.350 ponsel pada bensin oktan 91.

Mesin itu menghasilkan torsi maksimal 1.735 Nm dan dikawinkan dengan transmisi manual automatis (AMT).

Berat kering cuman 1.247 kg, karena pemakaian body serat karbon dan monocoque. Aerodinamika berperanan, dan hypercar SSC Tuatara mempunyai tempat depan selebar 18 kaki persegi dan koefisien drag 0,279.

SSC cuman akan menghasilkan Tuatara sekitar 100 unit. Tertarik? Harga paling murahnya US$ 1,6 juta-an atau sekitaran Rp 25 miliar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar