Minggu, 08 Agustus 2021

Usia Bisa Tua, Tetapi Perform 5 Sedan Ini Tidak Dapat Diremehkan

Usia Bisa Tua, Tetapi Perform 5 Sedan Ini Tidak Dapat Diremehkan


Usia Bisa Tua, Tetapi Perform 5 Sedan Ini Tidak Dapat Diremehkan


Mobil tua kerap dipandang kurang memiliki tenaga serta ketinggal jaman. Makin mengembangnya dunia otomotif, pabrikasi juga banyak tawarkan mobil baru yang di-claim masih tetap powerful.

Tetapi, ada bukti unik dibalik itu semua. Beberapa mobil usang punyai keunggulan, intinya di bidang dapur picu yang memiliki tenaga sampai 120 ponsel. Walau sebenarnya beberapa varian terkini banyak yang di bawah itu.

Untuk menyiasatinya, produsen biasanya memberinya turbo sebagai pemompa power. Sebagai deskripsi, sedan di zaman 1990-2000an, banyak yang memiliki dapur picu dengan tenaga kuda bahkan juga capai 150 ponsel. Berikut misalnya :

  • Mitsubishi Galant Hiu Angkatan ke 8

Di tahun 1998 Mitsubishi Indonesia mengenalkan Galant angkatan ke delapan. Mobil itu sebagai penerus Galant awalnya berjulukan 'paus' atau ada mengatakan 'lele'. Karena versus ini memiliki gantengg yang lebih agresif, beberapa orang menamai ?Galant Hiu.

Pada zaman keemasannya, sedan 4 pintu ini termasuk kuat. Dengan mesin V6 2.500cc SOHC code 6A13 memiliki tenaga 167 ponsel dan torsi 230Nm, Galant secara mudah capai kecepatan tinggi. Resikonya mesin ini termasuk boros.

Sejumlah fitur dalam kabin lumayan menarik, seperti AC digital dengan peranan auto, semua kaca all auto, armrest belakang dan rem belakang yang telah cakram.

Pasti sebagai mobil yang telah berusia, ada bagian-bagian yang kurang komplet. Speedometer misalkan masih full analog, airbag cuman disamping setir dan speaker twitter juga tidak ada.

Bila kamu berminat untuk beli Galant Hiu, harga sisanya sekarang sekitar di angka Rp 40-100 juta bergantung keadaan dan odometer.

  • BMW E39 523i/528i

Dekati tahun 2000, BMW menghasilkan angkatan terkini seri 5 berkode E39. Dengan gantengg menawan yang timeless, variasi ini kerap jadi sasaran pecinta BMW.

Untuk seri 5 ada dua opsi yakni 523i dan 528i. Ke-2 nya punyai versus dapur picu yang serupa (M52) dan komposisi mesin enam silinder segaris. Namun, kubikasi mesin 528i semakin besar.

523i memiliki mesin 2.500cc dengan tenaga 170hp dan torsi 245Nm. Sedang, 528i dengan bekal 2.800cc memiliki 190hp dan torsi 290Nm.

Feature 528i pasti lebih komplet. Ada MID, individu door warning, bangku depan elektrik dan penataan kemudi elektrik. Tapi untuk pencinta transimisi manual harus pilih 523i.

Bekasnya ke-2 mobil relatif sama. Active Stability Kontrol (ASC), AC dual zona, sirkulasi AC belakang, armrest bangku belakang dan CD changer enam kepingan berada di ke-2 mode.

Tertarik? Harga sisanya sekarang ini ada di range Rp 50-120 juta untuk 523i dan 528i sekitar di angka Rp 70-120 juta bergantung dengan keadaan mobil.

  • Nissan Cefiro

Nissan Cefiro pertama kalinya masuk Indonesia pada tahun 1989. Dengan code A31, versus ini sebagai angkatan pertama Cefiro dan salah satu yang memakai pendorong roda belakang.

Pada jamannya, Cefiro termasuk cukup hebat dalam kelasnya. Lampunya telah proyektor, spion lipat elektrik, punyai armrest bangku belakang dan diperlengkapi adjustable suspension plus model comfort atau sport.

Walaupun banyak tersedia opsi mesin di luar negeri, Indonesia cuman kebagian type RB20E 2.000cc enam silinder segaris SOHC dengan power 150hp dan torsi 180Nm.

Memang bila dibanding empat mobil yang lain dalam perincian ini, Cefiro dapat disebut ada di posisi terikuth. Tetapi mobil ini sebetulnya bagus sekali untuk kamu yang hoby modifikasi.

Suku cadang dari mobil sport Nissan seperti Skyline dan Silvia dapat secara mudah dan benar-benar pas dimasukkan ke Nissan Cefiro. Karena itu, Cefiro banyak dipenuhi mesin Skyline GTS-T dengan type RB25DET karena memiliki komposisi dan pendorong roda yang sama.

Harga sisa Nissan Cefiro capai Rp 40-70 juta-an untuk detail standard. Pasti berbeda kembali jika Cefiro dengan swap engine Skyline. Khusus untuk mode itu biasa dibandrol Rp 130-150 juta-an.

  • Toyota Camry XV20 V6 Grande

Toyota Camry XV20 rupanya cukup unik karena angkatan sebagai pionireer hadirnya Camry ke Indonesia. Pada penyeluncurannya, Camry diposisikan pada kelas sedan menengah ke atas dan gantikan Toyota Corona Absolute.

Secara exterior, Camry XV20 kelihatan simpel bila dibanding dengan sedan-sedan lain dalam perincian ini. Semestinya mobil zaman 90an yang termakan waktu, bodynya berkesan usang dan kurang mengundang perhatian.

Sebagai tukarnya, dapur picu mobil ini tidak dapat disepelekan. Berkode 1MZ-FE, mesin V6 dengan power 201hp dan torsi 280Nm ini lebih memiliki tenaga dari jantung 2.800cc M52 punya BMW.

Kabin variasi Grande cukup eksklusif dan komplet pada periodenya dengan ke-2 bangku depan telah elektrik, AC ada model auto dan armrest belakang.

Feature keselamatan juga tidak kalah lengkap dengan terdapatnya Anti-lock Braking Sistem (ABS), rem cakram pada empat roda dan dua airbags di dashboard.

Kehadiran Camry XV20 mode Grande memang lumayan sangat jarang. Banyak Camry angkatan ke-4 ini sebagai type GLX yang tersedia di Judi Slot memakai mesin empat silinder. Umumnya variasi V6 Grande ini ada di harga range Rp 40-90jutaan.

Jika kamu kesulitan cari mobil itu, coba tentukan angkatan di atasnya, Toyota Camry XV30, yang semakin banyak tersebar dan memiliki kisaran harga yang relatif sama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar